JAKARTA – Polisi kian gencar melakukan berbagai upaya untuk menangkal kasus kejahatan jalanan dan aksi tawuran antar kelompok remaja. Terkait hal itu, Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat Akp Syafri Wasdar punya cara tersendiri.
Adapun cara yang dilakukan Akp Syafri Wasdar adalah dengan terjun langsung ke tengah masyarakat menggunakan metode safari subuh keliling alias Suling.
Akp Syafri menilai, cara ini efektif, karena menggalang peran masyarakat untuk ikut peduli terhadap kondisi keamanan wilayahnya masing-masing.
Sebab ia khawatir angka kerawanan tindak pidana meningkat saat puasa. “Melalui subuh keliling ini bisa lebih dekat lagi dengan masyarakat terutama dalam berbagi cerita pengalaman seputar gangguan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) supaya bisa duduk barang dan diselesaikan secara kekeluargaan,” katanya usai melaksanakan suling di Masjid At Taqwa, Kalideres,jakarta barat pada Senin, 18 April 2022.
Lebih lanjut ia mengingatkan, di bulan suci ramadhan ini, sejumlah wilayah mulai rawan terjadinya tawuran, terutama pada saat sahur.
“Oleh karena itu saya berharap agar para toga (tokoh agama) dan tomas (tokoh masyarakat) untuk sama-sama mengimbau agar anak-anak tidak bergerombol membangunkan sahur, cukup dari toa masjid saja,” tuturnya.
Kemudian, terkait anak-anak yang melakukan tawuran, pihaknya berharap agar data mereka diserahkan ke Polsek Kalideres.
“Selanjutnya akan kita lakukan konseling dan pembinaan. Sesuai yang menjadi perintah Kapolda Metro Jaya bahwa polisi yang melakukan pengungkapan tindak pidana adalah suatu kebanggan, namun polisi yang melakukan pencegahan adalah suatu kemuliaan,” ujarnya.
